BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Thursday 28 October 2010

Cerita Malam Pertama

satu masa sebagai bahan renungan bersama
merenungkan indahnya malam pertama
tapi bukan malam penuh kenikmatan duniawi semata
dan bukan malam pertama masuk ke peraduan Adam dan Hawa...

ianya malam pertama perkhawinan kita dengan Malaikat Maut
sebuah malam yang meninggalkan tangisan dan sendu sanak saudara...

hari itu, mempelai sangat dimanjakan
mandipun, harus dimandikan
seluruh badan "Kita" dibuka
tiada sehelai benang menutupinya
tidak juga sedikitpun rasa malu
seluruh badan digosok dan dibersihkan
kotoran dari segenap lubang dikeluarkan
bahkan ditutupi kapas putih...

itulah susuk "Kita"
itulah jasad "Kita" waktu itu...

setelah dimandikan
kita dipakaikan jubah cantik berwarna putih
kain itu, amat jarang orang memakainya
kerana sangat terkenal yang bernama "Kapan"
wangian ditaburkan ke baju "Kita"
kepala, badan, dan kaki diikatkan
tataplah.... tataplah... itulah wajah "Kita"
keranda pelamin... disiapkan segera
pengantin bersanding sendirian...

mempelai diarak keliling kampung yang dihadiri jiran tetangga
menuju istana keabadian sebagai simbol asal usul
kita diiringi langkah longlai seluruh keluarga
serta rasa kesuraman para sahabat
gamelan syahdu bersyairkan azan dan kalimah zikir
akad nikahnya bacaan talqin
berwalikan liang lahad
saksinya batu nisan, yang telah tiba dulu
siraman air mawar, pengantar akhir kerinduan
dan akhirnya, tiba masa pengantin
menunggu dan ditinggalkan keseorangan
untuk dipertanggungjawabkan seluruh langkah kehidupan...

malam pertama yang indah atau meresahkan
ditemani ulat dan cacing tanah
kamar bertilamkan tanah..

dan ketika 7 langkah telah pergi
malaikat lalu bertanya.
"Kita" tidak tahu apakah "Kita" memperolehi Nikmat Kubur
atau "Kita" akan memperolehi Siksa Kubur
"Kita" tak tahu, dan tiada siapa yang tahu...

0 comments: